6 jam di mobil-- nonstop (kecuali shalat sama buang air) , akhirnya sampe juga di desa "Sangkanurip" Cilimus yang terkenal dengan air panasnya. abis check in di resort sekitar jam 4 -an , keluarga gua tidur semua , kecuali gue sama kaka gue yang sibuk berenang. ke-esokan harinya, keluarga besar memutuskan untuk berjalan-jalan ke "Curug Sidomba" . udah sampe disitu kami pun turun ke bawah untuk melihat curug (air terjun) nya, turun ratusan tangga , eh ternyata curugnya cuman kecil -__-". akhirnya kami menghabiskan waktu foto-foto di sana. udah selese , slanjutnya gue ke "Linggar jati" tempat bersejarah, di sana kakek saya adalah yang paling bersemangat --karena kakek saya adalah pelaku sejarah,
Perundingan Linggar Jati atau kadang juga disebut Perundingan Linggajati adalah suatu perundingan antara Indonesia dan Belanda di Linggarjati, Jawa Barat yang menghasilkan persetujuan mengenai status kemerdekaan Indonesia. Hasil perundingan ini ditandatangani di Istana Merdeka Jakarta pada 15 November 1946 dan diratifikasi kedua negara pada 25 Maret 1947. sepulangnya dari linggar jati gue menginap 1 hari lagi di resort yang sama. esoknya waktunya kita se-keluarga besar berpisah ( karena gue mau lanjut ke tegal/jogja Sedangkan mereka langsung pulang) . rumah om gue adalah tempat terakhir ketemuu. setelah berpisah gue lanjut ke tegal, untuk mandi air panas. sampenya di tegal tengah malem, jadi pas nyampe nggak bisa langsung mandi, maka esoknya pagi2 sekali kami langsung "nyemplung" ke kolam air panasnya. sehari di tegal membuat liburak kurang menarik, akhirnya kami memutuskan balik lagi ke cirebon dan "nginep" satu malem lagi di sana. Setelah sehari di cirebon akhirnya kia pulang -- karena persediaan baju sebenarnya hanya untuk 3 hari. Melewati pantura berjam jam, kami merasa lapar, kami pun berhenti sejenak dan makan di "Pesona Laut" (agak berbau promosi) hehe dan akhirnya sampai juga di rumah gue, "Home sweet home" .